Ini adalah era baru di Bottega Veneta. Louise Trotter baru saja ditunjuk sebagai penerus Matthieu Blazy di rumah terkenal Italia. Dia terakhir menjadi direktur kreatif di Carven dan sebelumnya memegang jabatan yang sama di Lacoste. “Saya merasa sangat tersanjung bisa bergabung dengan Bottega Veneta sebagai direktur kreatif,” kata Trotter dalam sebuah pernyataan. “Warisan seni dan inovasi rumah ini benar-benar menginspirasi, dan saya bersemangat untuk berkontribusi bagi masa depan rumah ini dan merayakan visi abadi rumah ini.” Adapun Blazy,.
CEO Bottega Veneta Leo Rongone menjelaskan mengapa dia memilih Trotter untuk posisi teratas. “Estetikanya memadukan desain indah dengan kerajinan luhur dan komitmennya terhadap advokasi budaya selaras dengan visi merek kami,” kata Rongone dalam sebuah pernyataan. “Melalui lensa canggihnya, Bottega Veneta akan terus merayakan warisannya sambil tetap menjaga relevansi modern.” Gulir ke bawah untuk mengetahui tiga fakta singkat yang perlu diketahui tentang dia.
(Kredit gambar: Getty Images)
1. Dia adalah Direktur Kreatif Wanita Pertama Lacoste dalam 92 Tahun Sejarah Merek tersebut
Lacoste membutuhkan waktu hampir satu abad sebelum mempekerjakan direktur kreatif wanita pertamanya. Trotter bergabung dengan label pakaian olahraga Prancis pada tahun 2018 dan keluar pada awal tahun 2023.
(Kredit gambar: Getty Images)
2. Dia Juga Dirancang untuk Trio Merek Amerika
Trotter menghabiskan tahun-tahun pasca kuliahnya bekerja di London sebelum pindah ke New York untuk menjabat sebagai wakil presiden desain pakaian wanita di Gap. Dia kemudian mengambil peran desain di Calvin Klein dan Tommy Hilfiger.
(Kredit gambar: Getty Images)
3. Dia Belajar Pemasaran dan Desain
Beberapa perancang busana belajar secara otodidak, sementara yang lain belajar di sekolah mode terkenal seperti FIT atau Central Saint Martins. Trotter mengambil jalur yang sedikit tidak konvensional, memilih untuk belajar pemasaran dan desain di Northumbria University Newcastle di Inggris.