Akonservatoriadalah tambahan yang brilian untuk rumah mana pun. Tidak hanya memberi Anda ruang ekstra untuk hiburan, tetapi juga berfungsi sebagai ruang transisi saat musim berganti.
Banyak malam Musim Semi dan Musim Gugur yang dapat dinikmati di ruang konservatori klasik - dan ada beberapa cara berbeda untuk menggunakan ruang tersebut tergantung pada kebutuhan dan keinginan Anda.
Banyak orang menggunakan konservatori sebagai ruang makan dan bersantai, dan furnitur taman dalam ruangan seperti kursi anyaman merupakan tempat duduk yang sempurna untuk ini.
Apa pun rencana konservatori Anda, lihatlah ide kami untuk memanfaatkan ruang brilian ini semaksimal mungkin...
1/10 Ruang makan penuh warna
(Kredit gambar: PLC Masa Depan/Robert Sanderson)
Konservatorium tidak harus konservatif! Tambahkan semburan warna dengan aksesori berani dan hiasan tengah flamboyan dengan latar belakang putih.
2/10 Ruang tamu formal terbuka
(Kredit gambar: PLC Masa Depan/David Helsby)
Iniruang hidup terbuka, bermandikan cahaya alami. Furnitur berwarna terang dengan aksen gelap cocok digunakan dalam skema ini karena jendela di atas kepala - serta jendela dari lantai ke langit-langit - membanjiri skema dengan cahaya.Lantai kayuhangat di bawah kaki, dan memiliki tampilan alami yang sempurna untuk ruangan taman. Dinding dan bingkai jendela yang netral menjaga tampilan tetap sederhana dan modern.
3/10 Area tempat duduk pedesaan yang santai
(Kredit gambar: PLC Masa Depan/Robert Sanderson)
Furnitur tahan pakai, seperti potongan rotan, adalah kunci nuansa autentik yang akan bertahan sepanjang tahun. Konservatorium serbaguna ini menyediakan ruang santai untuk ruang tamu dan ruang makan. Batu bata yang terbukadindingberikan desain ini kesan pedesaan, sedangkan warnanya dicat abu-abupintudan furnitur berlapis kain menambah fitur yang lebih cantik.
4/10 Perpanjangan dapur
(Kredit gambar: PLC Masa Depan/Robert Sanderson)
Sebesar iniekstensi dapur-ruang makanmemiliki jendela bersudut dramatis dan pintu geser kaca, memberikan tampilan mencolok - cocok untuk mengadakan pesta besar. Netralubinmenciptakan fitur menarik di dekat kompor, yang kontras dengan lantai kotak untuk sentuhan unik.
5/10 Ruang utilitas
(Kredit gambar: PLC Masa Depan/Robert Sanderson)
Terorganisir dengan mengubah ekstensi yang tidak digunakan menjadi bergunaruang utilitas. Tambahkan bunga dan aksesoris untuk menjaga ruangan tetap cantik. Papan caturlantaitahan lama dan mudah dibersihkan.
6/10 Ruang taman
(Kredit gambar: PLC Masa Depan/Brent Darby)
Luas inikonservatori, digunakan terutama untuk makan informal dan hiburan, menampilkan bahan-bahan alami, termasuk furnitur rotan yang elegan dan lantai ubin batu. Itujendelasengaja dibiarkan tanpa busana agar ruangan menyatu dengan alam terbuka.
7/10 Ruang sarapan
(Kredit gambar: PLC Masa Depan/Colin Poole)
Cahaya menyinari ruang sarapan konservatori ini. Itukursitelah dilapisi krim untuk tampilan segar dan dipadukan dengan furnitur kayu ringan untuk menambah kedalaman. Bulu palsu yang lembutmelemparkanmenambahkan sentuhan nyaman.
8/10 Ruang keluarga
(Kredit gambar: PLC Masa Depan/Simon Whitmore)
Konservatorium adalah ruang ideal bagi keluarga untuk berkumpul dan melepas penat. Sebuah sofa,bantaldan televisi menciptakan suasana santai, sekaligus netralkainmenjaga tampilan tetap ringan.
9/10 Dapur-ruang makan pedesaan
(Kredit gambar: PLC Masa Depan/Simon Whitmore)
Nuansa pedesaan tercapai dalam hal inikonservatoriruang makan dengan kursi rotan dan dicatmeja makan. Konservatorium bisa menjadi tambahan serbaguna untuk rumah mana pun - di siang hari sebagai ruang tamu yang terang benderang dan nyaman, dan di malam hari menjadi tempat yang nyaman untuk meringkuk dan bersantai.
10/10 Ruang teh bergaya Perancis
(Kredit gambar: PLC Masa Depan/Colin Poole)
Ruang makan yang terang dan lapang telah dibuat di konservatori ini, dengan sentuhan kayu menambah kehangatan pada skema putih. Pintu Prancis yang mengarah ke dalam ruangan melengkapi nuansa ruang teh vintage yang terinspirasi dari Prancis ini.